Nyasar sampai Gadungsari, Pemuda Ini Akhirnya Dijemput Keluarga

07 November 2017 22:17:31 WIB

Wahyu Heri, warga Padukuhan Gadungsari Wonosari tidak menyangka kejadian unik dan aneh menimpanya pada Senin, 7 November 2017. Selepas pulang kerja, suami dari Kepala Urusan Keuangan Desa Wonosari ( Tya Fitri Ani), ini mendadak dibuntuti oleh pemuda tanggung sejak dari daerah Taman Bunga Wonosari. Curiga dengan gerak-gerik pemuda tersebut, Wahyu Heri dengan sigap menggiring si pemuda sampai ke rumahnya di Gadungsari. Dicecar dengan berbagai pertanyaan tentang dirinya, si pemuda ini malah 'ngomyeng' sendiri tidak karuan.

Pemuda berinisial (RI) ini mengaku dari daerah Pracimantoro, Wongiri, Jawa Tengah datang ke Wonosari untuk 'dolan'. Namun anehnya RI tidak membawa apapun, baik itu identitas maupun kelengkapan berkendara lain. Menggunakan sepeda motor Honda Beat, hanya membawa STNK yang ternyata juga bukan kepunyaannya sendiri, melainkan pinjaman dari temannya. Dirasa sulit diajak berkomunikasi, Wahyu Heri berinisatif meminta bantuan kepada Bhabinkamtibmas Desa Wonosari. Ditengah menunggu kedatangan, RI berkata kalau dia lapar dan ingin ibadah. Diberilah makan oleh tuan rumah dan dipersilahkan menjalankan ibadah.

Bhabinkamtibmas akhirnya datang bersama dengan perangkat desa, dukuh dan warga sekitar. Lama digali keterangannya, nampak RI berbelit-belit dan cenderung tidak nyambung, sangat mirip seperti orang linglung dan bingung. Hal ini juga membuat semua yang datang di tempat itu juga bingung harus diapakan. Beberapa warga mengusulkan agar info ini disebarkan ke sosial media, dengan harapan ada yang mengenal si pemuda ini, sebelum nantinya juga sudah mentok akan diamankan ke Polsek terdekat.

Kekuatan sosial media ternyata sangat ampuh, tidak berselang lama ada pihak keluarga yang mengakui si pemuda tersebut adalah anggota keluarganya. Diterima informasinya oleh Bhabinkamtibmas, pihak keluarga si pemuda dipersilahkan untuk menjemput. Selang 2 jam kemudian, pihak keluarga datang dan menjemput, si pemuda diserahkan ke keluarganya. Menurut pengakuan keluarga, si pemuda memang betul pamit akan main, tetapi tidak menyangka bisa sampai ke Wonosari. Menurut keluarga kondisi si pemuda juga sebenarnya tidak ada masalah, sempat bingung motifnya apa, tetapi akhirnya bersyukur masih bisa menemukan anggota keluarganya. 

Belum ada komentar atas artikel ini, silakan tuliskan dalam formulir berikut ini

Formulir Penulisan Komentar

Nama
Alamat e-mail
Kode Keamanan
Komentar
 

Pencarian

Komentar Terkini

Media Sosial

FacebookTwitterGoogle PlussYoutubeInstagram

Statistik Kunjungan

Hari ini
Kemarin
Pengunjung

Facebook Grup

Facebook Fanspage